Poster adalah karya seni atau
desain grafis yang memuat komposisi gambardan huruf di atas
kertas berukuran besar yang berisi pesan – pesan atau informasi kesehatan
yang biasanya di tempel di tembok – tembok, di tempat – tempat umum atau di
kendaraan umum. Sifat sebuah poster adalah mencari perhatian mata sekuat
mungkin. Poster bisa menjadi sarana iklan, pendidikan, propaganda, dan
dekorasi. Selain itu bisa pula berupa salinan karya seni terkenal.Tujuan poster
adalah menginformasikan kepada pembaca tentang sebuah informasi yang dikemas
dengan kata-kata lebih singkat, padat, jelas dan menarik. Manfaat poster adalah
agar para pembaca lebih mengerti apa yang ingin di ungkapkan sang penulis
poster dengan menggunakan kata-kata yang lebih singkat dan sederhana.
Poster adalah gambar pada selembar
kertas berukuran besar yang digantung atau ditempel di dinding atau permukaan lain. Poster merupakan alat untuk mengiklankan sesuatu, sebagai alat
propaganda, dan protes, serta maksud-maksud lain untuk
menyampaikan berbagai pesan. Selain itu, poster
juga dipergunakan secara perorangan sebagai sarana dekorasi yang murah meriah
terutama bagi anak muda. Dari kedua definisi tersebut diatas, jelaslah bahwa poster adalah
salah satu bagian seni grafis yang memiliki gaya, aliran, maupun
trend tersendiri yang tidak lepas dari suatu zaman. Oleh karena itu
poster dibuat untuk menyampaikan pesan atau informasi, maka
poster akan menjadi elemen dalam Desain Komunikasi Visual.
Ciri-ciri sebuah poster:
1. Desain grafisnya memuat komposisi gambar dan huruf di
atas kertas berukuran besar.
2. Pengaplikasiannya dengan ditempel di dinding, tempat-tempat umum atau permukaan datar lainnya dengan sifat mencari perhatian mata sekuat mungkin.
3. Karena itu poster biasanya dibuat dengan warna-warna kontras dan kuat.
4. Bahasa singkat dan jelas.
5. Teks sebaiknya disertai gambar.
6. Dapat dibaca sambil lalu.
2. Pengaplikasiannya dengan ditempel di dinding, tempat-tempat umum atau permukaan datar lainnya dengan sifat mencari perhatian mata sekuat mungkin.
3. Karena itu poster biasanya dibuat dengan warna-warna kontras dan kuat.
4. Bahasa singkat dan jelas.
5. Teks sebaiknya disertai gambar.
6. Dapat dibaca sambil lalu.
Syarat sebuah poster:
1. Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti
2. Kalimatnya singkat, padat, jelas dan berisi
3. Dikombinasikan juga dalam bentuk gambar
4. Menarik minat untuk dilihat
5. Bahan yang digunakan bagus, tidak mudak rusak, sobek.
6. Ukuran disesuaikan dengan tempat pemasangan dan target
pembaca.
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat poster
adalah sebagai berikut:
1. gambar dibuat mencolok sesuai dengan ide yang hendak
disampaikan.
2. kata-kata efektif, sugestif, dan mudah diingat.
3. tulisan dibuat besar-besar dan mudah dibaca.
4. poster dipasang di tempat yang strategis.
Prinsip Desain poster
1. Keseimbangan/ Balencing
Keseimbangan merupakan prinsip
dalam komposisi yangmenghindari kesan berat sebelah atas suatu bidang atau
ruang yangdiisi dengan unsur-unsur rupa. Ada dua jenis keseimbangan tataletak
desain yang bisa diterapkan: desain simetris/ formal dan tidaksimetris/ asimetris/
non-formal.□ Keseimbangan dalam bentuk dan ukuran□ Keseimbangan dalam
warna□ Keseimbangan yang diperoleh karena tekstur □ Dari
kesemuanya itu yang paling terasa adalah keseimbanganyang terbentuk dari dari
komposisi
2. Alur Baca/ Movement
Alur baca yang diatur secara
sistematis oleh desainer untukmengarahkan “mata pembaca” dalam menelusuri
informasi, dari satubagian ke bagian yang lain.
3. Penekanan/ Emphasis
Penekanan bisa dicapai dengan
membuat judul atau illustrasi yang jauh lebih menonjol dari elemen desain
lain berdasarkan urutanprioritas.Penekanan bisa dicapai dengan:□ Perbandingan
ukuran□ Latar belakang yang kontras dengan tulisan atau gambar □ Perbedaan
warna yang mencolok□ Memanfaatkan bidang kosong□Perbedaan jenis, ukuran,
dan warna huruf
4. Kesatuan/ Unity
Beberapa bagian dalam poster harus
digabung atau dipisahsedemikian rupa menjadi kelompok-kelompok informasi.
Misalnyanama gedung tempat acara berlangsung harus dekat dengan
teksalamat.Kesatuan dapat dicapai dengan:□ Mendekatkan beberapa elemen
desain□ Dibuat bertumpuk□ Memanfaatkan garuis untuk pemisahan
informasi□ Dan perbedaan informasi□ Perbedaan warna latar belakang
5. Kesan/ Specific Appeal
Poster dirancang untuk keperluan
khusus berdasarkan suatu tema.Hal ini untuk memberikan “kesan” suatu sentuhan
yang sesuaidengan produk, acara, atau layanan.Misalnya:□ Poster untuk
parfum wanita sebaiknya terkesan feminin, lembut atau dekoratif.□ Poster
untuk menjual truk, sebaiknya menggunakan warna-warnayang berat, huruf-huruf
yang tebal dan masif.
Jenis-jenis Poster
Para pengamat seni grafis mengelompokkan jenis poster
menjadi:
1. Poster Propaganda
2. Poster Kampanye : Sejak munculnya negara-negara demokrasi
yang menyerahkankeputusan mengenai kepemimpinan kepada rakyat,
poster dipergunakan sebagai alat untuk mencari simpati dari calonpemimpin
pada pemilihan umum. Hingga kini, poster kampanyeselalu muncul pada setiap
kesempatan saat dilakukan pemilihankepada kepala daerah maupun kepala negara.
3. Poster Wanted : Poster ini digunakan untuk memuat
sayembara untuk menemukanpenjahat yang sedang dicari negara.
4. Poster Cheesecake : Poster ini merupakan jenis poster
anak-anak muda. Poster inibiasanya berisikan gambar bintang-bintang rock dan
pop, artis musik.
5. Poster Film : Industri film sangat memanfaatkan poster
untuk mempopulerkan film-filmnya. Hingga kini poster film dibuat menggunakan
teknolog danprofesionalisme yang sangat tinggi karena dari situ
dilibatkanlahkemampuan finansial yang sangat luas. Desainer-desainer
terbaikdisewa untuk membuat karya-karya poster untuk mempromosikanfilm.
6. Poster Komik Buku : Popularitas komik dunia mencapai
puncaknya pada tahun 60-an. Halini memicu produksi massal dari poster-poster
komik pada tahun 70-an ke atas.
7. Poster Affirmation : Tujuan pembuatan poster affirmation
adalah untuk memotivasidengan kata-kata yang tertulis pada poster tersebut.
Teks/ kata-katamotivasi yang tercantum biasanya tentang Leadership,
Opportunitydan lain-lain.
8. Poster Riset dan Kegiatan Ilmiah : Poster ini merupakan
jenis poster yang sering dipakai dikalanganakademis untuk mempromosikan
kegiatan ilmiah yang hendakdilakukan.
9. Poster di dalam kelas : Poster kelas mula-mula populer
disekolah-sekolah di Amreika Utara.Ada berbagai jenis poster kelas yang biasa
dibuat, yaitu poster untukmemotivasi murid agar bersikap baik, mengikuti
desiplin sekolah,poster yang berisikan bahan pelajaran yang disusun
debagaireferensi singkat, tabel perkalian, pengenalan bahasa asing, peta
danlain-lain.
10. Poster Karya Seni : Merupakan ekspresi dari desain
grafis yang dibuatdengan tujuan “ seni untuk seni”. Hal itu biasanya merupakan
ajangberkreasi bagi mahasiswa yang mempelajari bidang seni grafis.
11. Poster Pelayanan Masyarakat : Pelayanan masyarakat atau
social compaign merupanan suatu jenisposter yang tidak bersifat komersial, atau
tidakdiperdagangkan(seperti poster-poster Cheseecage, poster film,poster karya
seni, dsb), karena poster semacam ini seringdilombakan oleh lembaga-lembaga
pemerintahan maupun LSM.
12. Poster Komersial : Ini adalah jenis poster paling banyak
kita jumpai di mana saja.poster jenis ini di desain dan diproduksi
sebagai sarana untukmempromosikan suatu produk dan dirpoduksi dengan budget
tertentusesuai anggaran sales promotion. Munculnya poster-poster iklanyang
krestif mampu mencuri perhatian pembacanya.
Kriteria
sebuah poster yang baik:
1. Tulisan didalam poster harus jelas dan terbaca
Tulisan dalam poster itu sangat
berguna sekali, karena pokok utama penyampaian pesan atau informasi dari sebuah
poster adalah dari tulisan dan gambar. Dengan tulisan yang jelas dan mudah
terbaca maka pesan yang hendak kita sampaikan ke sasaran melalui poster
tersebut akan tersampaikan dengan baik.
2. Kombinasi gambar dan tulisan tidak berlebihan
Kekuatan utama dari sebuah poster
adalah kombinasi antara tulisan dan gambar. Kadang dalam membuat poster, kita
sering terjebak dengan ide kreatif kita sendiri. Maksud hati ingin membuat
gambar dan tulisan yang bagus dan cantik tetapi yang terjadi malah gambar dan
tulisan itu menjadi berlebihan. Misalnya banyaknya kombinasi warna, perpaduan,
proporsi, peletakan, dan kuantitas gambar dan tulisan menjadikan poster yang
tidak jelas bahkan bisa membuat kesan tampilan yang ruwet dan semarawut.
Jika kita ingin membuat sebuah
poster untuk umum, tempatkanlah ego dan selera kita sebaik mungkin, maksudnya
adalah posisikan diri kita sebagai pembaca bukan pembuat. Dengan begitu jika
posisi kita sebagai pembaca maka apa yang akan kita tuangkan secara tidak
langsung akan mengikuti selera pembaca.
4. Kombinasi Warna Yang Tepat
Coba anda bayangkan apabila poster
anda mempunyai background warna putih (kode warna FFFFFF) dengan gambar dan
tulisan yang berwarna grey (kode warna F8F8F8), pasti hasilnya tidak Jelas.
Lain halnya jika background gambar berwarna merah tua (kode warna 66000) dengan
kombinasi gambar atau tulisan berwarna kuning menyala (kode warna FFFF00) pasti
hasilnya lebih bagus dan menarik.
sumber : http://belajarsemangatz.blogspot.com/2012/10/pengertian-poster.html